Sosial Politik

700 Ribu Warga Sulteng Telah Divaksin Covid-19

PROLIFIK.ID– Hingga, Minggu (19/12/2021), sudah lebih dari 700 ribu warga Provinsi Sulawesi Tengah telah mendapatkan dosis lengkap atau dosis vaksinasi covid-19.

Berdasarkan data tertanggal 19 Desember 2021 pukul 16.00 Wita, sebanyak 797.270 orang telah menerima vaksinasi dosis 1 dan dosis 2. Dengan begitu, sudah 37,3 persen dari total sasaran 2.135.907 orang yang harus divaksinasi covid-19 di Sulteng.

Sementara untuk penyuntikan dosis pertama sudah mencakup lebih dari 1.360.539 warga atau 63,7 persen dari target 2.135.907 jiwa.

Untuk diketahui vaksinasi dosis lengkap menjadi syarat perjalanan dari dan ke Indonesia. Indonesia termasuk negara dengan kategori Level 1 yang merupakan kategori rendah.

Pelaku perjalalanan direkomendasikan tetap harus sudah divaksinasi dosis lengkap sebelum bepergian. Capaian vaksinasi tersebut dicapai berkat usaha optimal dan gotong royong dengan semua pihak tertutama TNI/Polri, pemerintah daerah, BUMN, organisasi keagamaan dan sosial, dan pihak swasta yang turut membantu. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan Kemenkes terus berupaya meningkatkan percepatan vaksinasi dengan menggandeng berbagai elemen masyarakat.

Vaksinasi dosis lengkap menjadi syarat perjalanan dari dan ke Indonesia. Indonesia termasuk negara dengan kategori Level 1 yang merupakan kategori rendah. Pelaku perjalalanan yang ingin berkunjung ke Indonesia direkomendasikan tetap harus sudah divaksinasi dosis lengkap sebelum bepergian.

Capaian vaksinasi tersebut dicapai berkat usaha optimal dan gotong royong dengan semua pihak tertutama TNI/Polri, pemerintah daerah, BUMN, organisasi keagamaan dan sosial, dan pihak swasta yang turut membantu.

Selain membuka vaksinasi massal, Kemenkes juga telah mengeluarkan Surat Edaran yang menginstruksikan seluruh pos pelayanan vaksinasi, Unit Pelaksana Teknis di bawah Kemenkes, seperti Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), RS Vertikal, Poltekkes, di seluruh Indonesia untuk melakukan vaksinasi kepada semua target sasaran tanpa memandang domisili atau tempat tinggal pada KTP Pemerintah juga terus mengupayakan ketersediaan vaksin baik lewat skema multilateral maupun bilateral demi mencukupi stok yang ada saat ini dan menjaga laju vaksinasi sesuai dengan stok vaksin yang ada.

Seluruh masyarakat Indonesia diminta untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya dan tidak memilih-milih vaksin karena semua jenis vaksin manfaatnya sama.

Dengan vaksinasi dan pelaksanaan protokol kesehatan yang ketat akan semakin banyak dan semakin cepat masyarakat terlindungi dari COVID-19.***

Hits: 4

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button