Sosial Politik

Menumpuk di Pinggir Jalan, Warga Laroenai Keluhkan Limbah PT Transon Bumindo Resources

PROLIFIK.ID – Warga Desa Laroenai, Kecamatan Bungku Pesisir, Kabupaten Morowali, dibuat khawatir dengan limbah yang dihasilkan oleh PT Transon Bumindo Resources. Perusahaan tersebut bergerak di bidang pertambangan.

“Limbah perusahaan itu dibuang sembarang di samping jalan umum,”kata seorang warga yang menolak disebutkan namanya, Rabu (9/4/2025) kepada media ini.

Anehnya, limbah tersebut terus ditumpuk hingga menggunung dan dibiarkan selama sekitar dua tahun dan terkesan dibiarkan begitu saja. Limbah slag berbentuk kasar, sehingga mudah melukai kulit.

“Apalagi cuma ditaruh di samping jalan. Bisa-bisa akan menyebar ke jalan. Kaki saya saja pernah sekali kena slag jadinya kaki saya luka. Makannya perusahaan harus perhatikan limbah mereka ini,”tuturnya lagi.

Media ini berusaha menghubungi pihak PT Transon Bumindo Resources, namun belum diberi tanggapan.

Untuk diketahui, limbah slag atau terak yakni limbah padat berupa kumpulan oksida logam yang terbentuk di atas logam cair selama proses peleburan, khususnya dalam industri baja. Dan merupakan hasil samping dari pemisahan mineral dan logam yang tidak diinginkan dari bijih.

Slag umumnya memiliki potensi untuk dimanfaatkan sebagai bahan konstruksi, seperti agregat jalan, agregat beton, dan bahan campuran semen.Namun slag juga merupakan limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) karena mengandung logam berat. ***

Hits: 73

admin

Praktisi Teknologi Informasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button