Bisnis dan Teknologi

Realisasi Investasi TW II 2023 di Sulteng: Morowali Tertinggi PMA, Donggala PMDN

PROLIFIK.ID – Realisasi investasi di Sulawesi Tengah (Sulteng) pada Triwulan II tahun 2023 mencapai Rp26,626 Triliun. Total realisasi investasi tersebut merupakan akumulasi dari capaian investasi Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN).

Berdasarkan data yang dikutip dari DPMPTSP Provinsi Sulawesi Tengah, daerah dengan realisasi investasi tertinggi masih dipegang oleh Kabupaten Morowali.

Realisasi investasi mencapai Rp21,535 Triliun, hasil dari sumbangsih investasi PMA sebesar Rp21,464 Triliun dan PMDN sebesar Rp71,34 Miliar. Dengan kata lain, Morowali tertinggi realisasi investasi hasil dari penanaman modal asing. Sedangkan dari sektor PMDN sangat rendah, kontribusinya hanya mencapai Rp71,34 Miliar.

Kabupaten tertinggi kontribusi PMDN nya adalah Kabupaten Donggala, mencapai Rp407,43 Miliar. Namun, wilayah yang memiliki banyak tambang galian C ini sangat rendah realisasi investasi PMA nya, hanya mencapai Rp3,72 Miliar. Sehingga, total realisasi investasi TW II 2023 di Kabupaten Donggala mencapai Rp411,15 Miliar atau menduduki posisi ketiga dari 13 kabupaten kota se-Sulteng.

Posisi kedua ditempati Kabupaten Morowali Utara. Realisasi investasi kabupaten hasil pemekaran Morowali ini mencapai Rp3,926 Triliun. Terdiri dari investasi PMA sebesar Rp3,694 Triliun dan PMDN sebesar Rp231,39 Miliar.

Kota Palu menempati posisi keempat dengan total realisasi investasi Rp299,76 Miliar terdiri PMA Rp190,17 Miliar dan PMDN Rp109,59 Miliar. Disusul Kabupaten Banggai dengan total investasi Rp169,19 Miliar terdiri PMA Rp63,68 Miliar dan PMDN105,50 Miliar.

Kemudian Kabupaten Sigi di posisi keenam dengan total investasi Rp85,55 Miliar terdiri PMA Rp0,05 Miliar dan PMDN Rp85,50 Miliar. Disusul Tojo Unauna Rp56,13 Miliar terdiri PMA Rp1,39 Miliar dan PMDN Rp54,74; Kabupaten Tolitoli Rp52,17 Miliar terdiri PMA Rp0 dan PMDN Rp52,17 Miliar; Parigi Moutong dengan total investasi Rp40,24 Miliar terdiri PMARp1,26 Miliar dan PMDN Rp38,99 Miliar.

Kabupaten Poso pada TW II 2023 ini mencatat realisasi investasi sebesar Rp30,64 Miliar dan menduduki posisi ke-10. Seluruh realisasi investasinya adalah kontribusi PMDN karena realisasi investasi PMA Rp0.

Hal serupa terhadap Kabupaten Banggai Laut, realisasi investasi mencapai Rp9,51 Miliar, seluruhnya andil PMDN. Posisi terakhir atau 13 ditempati Banggai Kepulauan. Realisasi investasi tercatat Rp0,32 Miliar dan seluruhnya merupakan andil PMDN.

Kepala Bidang Pengendalian dan Penanaman Modal, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Morowali, Sulteng, Harman Nunu menjelaskan, supaya target realisasi berjalan lancar, daerah memastikan investasi berjalan tanpa kendala termasuk memudahkan perizinan dan menyelesaikan masalah dan kendala yang dihadapi perusahaan di lapangan.

“Tentu tugas kami mengejar target. Capaian Rp21,535 Triliun untuk triwulan II 2023 sudah cukup besar,”ujarnya. ***

Hits: 125

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button