PROLIFIK.ID – Sebanyak 10 warga dari tiga desa yakni Desa Onepute Jaya, Bahomotefe dan Lahuafu Kecamatan Bungku Timur, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah mengikuti pelatihan kerajinan tas kardus, Minggu (30/1/2022) di Cafe Bahokopi.
Kegiatan itu hasil kolaborasi antara Rumah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang diwakili oleh Koordinator Rumah BUMN BRI, Lis dan Nana Craft Onepute Jaya, Vyna Rozalia.
Nana Craft Onepute Jaya, Vina Rozalia selaku pelatih kegiatan itu mengungkapkan, pelatihan itu melibatkan remaja dan ibu-ibu. Mereka dilatih membuat kerajinan tas kardus tujuannya mendekatkan kerajinan kepada peserta.
“Dari peserta yang hadir ada yang sudah beberapa kali mengikuti pelatihan yang kami buat,”jelasnya.
Semenjak membuka usaha Nana Craft yang bergerak di bidang produksi bunga stoking, bunga sabun sampai seserahan mahar, Nana Craft terhitung sudah tiga kali melaksanakan pelatihan serupa.
“Dua pelatihan sebelumnya pelatihan bunga sabun dan bunga stoking,”jelasnya lagi.
Vyna berharap dari kegiatan itu, peserta bisa lebih mengembangkan kerajinan di Bungku Timur. Ia juga berharap agar pelatihan tersebut mendapat apresiasi dari berbagai pihak dan mendapat nilai komersil.
“Pelatihan berlangsung selama sehari. Tetapi kegiatan ini tidak berhenti di sini saja. Peserta bisa datang ke rumah saya jika ada yang ingin tanyakan,”tutur dia.
Sementara itu, Koordinator Rumah BUMN BRI, Lis menambahkan Rumah BUMN BRI di Morowali setiap tahun berfokus pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan bertugas membantu UMKM untuk melakukan pelatihan seperti yang dilakukan Nana Craft Onepute Jaya.
“Jadi melalui pelatihan ini yang awalnya mereka tidak tahu jadi tahu,”terang dia.
Rumah BUMN Morowali juga akan membantu memasarkan produk-produk UMKM. Tiap tahunnya seluruh Rumah BUMN di Indonesia akan mengumpulkan produk-produk unggulan UMKM dan pemenangnya akan ditentukan Kantor Pusat BRI.
“UMKM-nya akan dibuat pameran. Beberapa UMKM bahkan ada yang sampai go global,”tutup Lis. ***
Hits: 58
