PROLIFIK.ID – Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah (Polda Sulteng) merilis kronologi terjadinya kontak senjata antara tim Sogili 3 Satgas Madago Raya dan Daftar Pencarian Orang (DPO) Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso, Selasa (4/1/2022) yang menewaskan Ahmad Gozali atau Ahmad Panjang.
“Sekitar pukul 06.30 WITA, personil Satgas Ops Madago Raya melaksanakan ambush (penyergapan) dan mendengar ada suara gesekan semak/ranting,”demikian rilis Kasatgas Humas Ops Madago Raya, Kombes Didik Supranoto.
Terlihat satu DPO atas nama Ahmad Panjang teridentifikasi jelas, sampai anggota memutuskan untuk mengambil penindakan. Kontak senjata terjadi pukul 10.30 WITA.
Baca juga: Puluhan Buruh di Morowali, Demonstrasi Tuntut Kenaikan Upah
“Kontak senjata mengakibatkan satu DPO tewas yakni Ahmad Panjang,”ujarnya lagi.
Setelah dilakukan evakuasi, jenazah segera dibawa ke Palu ke Instalasi Rumkit Bhayangkara untuk dilakukan outopsi. Hasil identifikasi dipastikan bahwa jenazah adalah Ahmad Gozali alias Ahmad Panjang, umur 27 tahun, alamat Luwu Timur Sulawesi Selatan yang merupakan satu dari empat DPO teroris MIT Poso.***
Baca juga: Gadis Disabilitas Asal Morowali Diduga Diperkosa Seorang Kakek
Hits: 110
